Minggu, 24 Juli 2011

Planet X(Planet Nibiru)


Planet Nibiru diramalkan akan melanggar bumi pada 2012. Insiden ini akan mengakibatkan kemusnahan yang teruk kepada bumi. Ada yang mengaitkan peristiwa ini dengan hari kiamat atau sekurang-kurangnya tanda-tanda hari kiamat.

Idea perlanggaran planet Nibiru dikemukakan sejak 1535 oleh seorang ahli falsafah Perancis, Notramadus. Idea asalnya peristiwa ini akan berlaku pada 2003, namun tertunda hingga ke 2012. Kiraan ini dibuat berdasarkan kiraan kalendar kaum Mayan dari Amerika Tengah. Tarikh kalendar ini berakhir pada 21 Disember 2012, oleh yang itu perlanggaran ini akan berlaku sebelum tarikh akhir kalendar ini.



Ini maklumat popular yang dinukil sebahagian besar media, baik akhbar bercetak mahupun internet. Bahkan lebih daripada itu, sejak 15 tahun yang lalu banyak tulisan dan buku diterbitkan membincangkan peristiwa 2012 ini. Termasuk dalam negara kita, buku bertema subjek ini mendapat sambutan hangat dan berjaya menduduki carta buku paling laris di rumah penerbitan dan rangkaian kedai buku utama.

Peristiwa planet Nibiru ini tidak sedikit menimbulkan polemik dan keresahan dalam kalangan umat manusia, termasuk rakyat Malaysia. Sehinggakan hal ini terpaksa dijelaskan pada persidangan Dewan Negara. Dilaporkan Menteri Sains, Teknologi dan Inovasi, Datuk Dr Maximus Ongkili ketika berucap memberitahu dakwaan planet Nibiru akan melanggar bumi dan menyebabkan kerosakan teruk pada 2012 adalah tidak benar. Bahkan kewujudan Nibiru pun masih diragui.

Bahkan Ketua Unit Penyelidikan Sains Angkasa, Agensi Angkasa Negara (ANGKASA) Tuan Mohd Fairos Asilan menjelaskan jika benar Nibiru akan melanggar bumi pada 2012, sudah tentu ia sangat hampir dengan bumi dan kita sudah lama mengesannya."

Ramalan mengenai Nibiru termasuk perkara akan datang yang termasuk dalam hal yang ghaib. Tentu saja Allah yang lebih mengetahui semuanya. Belum ada siapa yang boleh menentukan secara tepat esok hujan atau tidak, sekalipun keadaan awan sangat mendung. Banyak kali juga terjadi awan mendung, tidak hujan. Begitu juga sebaliknya. Inikah pula menentukan sesuatu yang besar seperti perlanggaran planet atau hari kiamat. Untuk urusan dunia seperti ini, seharusnya dikembalikan kepada pakar dalam bidangnya seperti ahli astronomi.

Perkara kedua yang perlu diberi perhatian ialah mengaitkan sesuatu peristiwa sebagai hari kiamat atau tanda kiamat. Perkara ghaib dan hari kiamat (termasuk tanda-tandanya) ialah sebahagian daripada Rukun Iman. Salah faham mengenai perkara ini memberi natijah yang besar kepada diri seorang Muslim, kerana ia menentukan hujung-hujungnya di syurga atau kekal di neraka.

Justeru, bilakah kiamat? Soalan ini ditanya oleh seorang lelaki Arab Badwi kepada Nabi seperti yang dilaporkan oleh sahabat, Abu Hurairah.

"Suatu hari seorang lelaki Arab Badwi datang bertanya kepada Nabi: "Bilakah hari kiamat?" Ketika itu Nabi sedang berucap, dan tidak mengendahkan soalan itu. Namun setelah tamat berucap Nabi berkata: "Manakah orang yang bertanya mengenai hari kiamat tadi?" Lelaki itu berkata: "Aku wahai Rasul Allah". Nabi menjawab: "(Kiamat akan datang) Apabila amanah telah disia-siakan". Orang itu bertanya lagi mendapatkan penjelasan: "Bagaimanakah mensia-siakan amanah itu?" Nabi menjawab: "Apabila urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat." - (Maksud Hadis Bukhari dan Ahmad)

Hadis ini dan juga banyak hadis menjelaskan bahawa Nabi sendiri tidak mengetahui bila hari kiamat akan berlaku secara tepat. Bahkan malaikat yang bertugas meniup sangkakala (trumpet) ketika hari kiamat juga tidak mengetahui bilakah hari kiamat. Nabi menjelaskan dalam satu hadis malaikat Israfil tertunggu-tunggu arahan daripada Allah untuk meniup sangkakala.

"Bagaimana boleh aku berasa tenteram dan tenang, sementara Malaikat Israfil telah meletakkan trumpet ke dalam mulutnya, menumpukan perhatian dan memusatkan pendengarannya sambil menunggu perintah untuk meniupnya..." - (Hadis Tirmizi, dinilai sahih oleh Al-Albani)

Jelas berdasarkan bukti daripada al-Quran dan Sunnah, tiada siapa mengetahui bila terjadinya kiamat melainkan Tuhan yang mencipta alam ini, Allah.

Namun Islam tidak meninggalkan umatnya terkontang-kanting tanpa panduan untuk menghadapi hari kiamat. Nabi banyak sekali menceritakan kepada sahabatnya mengenai tanda akan berlaku hari kiamat. Antara kepentingan dan hikmah mengetahui tanda kiamat ini ialah supaya umat Islam bersedia dengan ilmu dan amal yang cukup dan berusaha untuk tidak membabitkan diri dalam tanda-tanda itu.

Salah satu daripadanya seperti yang dijelaskan dalam hadis sebelum ini, Nabi mengatakan: "Apabila urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat". Antara urusan umat akhir zaman yang diserahkan kepada bukan ahlinya ialah urusan pemimpin (umara) dan ulama. Begitu ramai manusia yang bercita-cita dan mencalonkan dirinya menjadi pemimpin. Hari ini hampir semua profesyen mengidamkan jawatan pemimpin baik penjawat awam, peniaga, posmen, suri rumah, remaja sehinggalah orang yang belajar agama.

Begitu juga halnya dengan gelar ulama atau ahli ilmu. Nabi pernah berkata: "Ada tiga hal yang termasuk tanda-tanda kiamat, salah satunya ilmu diambil daripada orang kecil (bodoh)." - (Kitab Zuhd, Abdullah Al-Mubarak)

Sahabat Abdullah bin Mas'ud menjelaskan: "Manusia akan sentiasa berada dalam kebaikan selama mereka mengambil ilmu daripada kalangan sahabat Muhammad dan tokoh (ulama) mereka. Jika mereka mengambil ilmu daripada orang kecil (ahli bidaah) dan hawa nafsu mereka bercerai-berai, maka mereka akan binasa."

Syaikh Yusuf bin Abdillah bin Yusuf al-Qabil menulis sebuah buku yang komprehensif mengenai tanda kiamat berjudul, Asyratus Sa'ah (diterjemahkan oleh Pustaka Ibnu Katsir dengan judul Hari Kiamat Sudah Dekat. Beliau menghimpunkan daripada al-Quran dan Sunnah 57 tanda kecil dan sembilan tanda besar hari kiamat.dicocokkan dengan pengetahuan modern : Planet X memiliki orbit eliptik seperti komet, dengan perjalanan melampaui orbit Pluto.


Kalkulasi Observatorium

Dr. Thomas C. Van Flandern, astronom dan ilmuwan dari Oberservatorium Naval Amerika mengatakan, perubahan kutub di Uranus dan Neptunus, terjadi akibat sebuah planet. Bersama rekannya, Dr. Richard Harrington, ia membuat kalkulasi tentang sebuah planet (urutan ke 10 di system tata surya kita) dengan ukuran 2-3 kali lebih besar dari bumi, serta memiliki tingkat orbit eliptikal yang tinggi. Penemuan ini melengkapi teori Sitchin, bahwa letak planet X dekat dari Bumi. Pada tahun 1982, NASA mengeluarkan statement tentang keberadaan Planet X. Namun sekarang, NASA menolak berkomentar sama sekali.


Jika Planet X Mendekat

Setiap kali Planet X mendekat, berbagai perubahan drastic terjadi di Bumi. Perubahan ini mengakibatkan kerusakan besar dan kepunahan. Sejarah mengisahkan peristiwa-peristiwa ini. Monumen peninggalan peradaban lampau menjadi saksi kejadian tersebut.
Sebut saja, Legenda Atlantis, Lemuria, Indian Maya dan perabadan lainnya, yang hanyut terbenam lautan atau punah sekejap, terjadi akibat kedatangan Planet X. Sisa-sisa kebudayaan mereka bisa kita temui di Florida, Jepang dan kawasan Mediterania.

Semakin dekat Planet X dari bumi, semakin kuat daya magnetic dan gravitasinya. Ini bisa kita rasakan setiap hari. Semakin dekat planet X dengan kita, semakin cepat laju pergerakannya. Berbagai bencana dahsyat yang susul menyusul terjadi di berbagai negara hanyalah awal kecil dari apa sesungguhnya akan terjadi.


Penghuni NIBIRU

Tulisan kuno bangsa Sumeria mencatat beberapa hal menarik yang juga diyakini banyak kepercayaan, yaitu : penciptaan, adanya Taman Eden/Firdaus dan banjir besar yang menutupi seluruh permukaan bumi (Mirip kisah Nabi Nuh).Tapi, bangsa Sumeria juga mencatat tentang kedatangan Bangsa Anunnaki dari Planet Nibiru, yang menciptakan “manusia” dengan cara mengambil DNA mereka & mencampurkannya dengan DNA mahluk bumi (saat itu adalah manusia gua/Neanderthal).

Dalam bahasa Sumeria, Anunnaki berarti “mereka yang ke bumi, turun dari langit”.

Anunnaki digambarkan sebagai bangsa yang modern, dan telah menciptakan berbagai monument penting di Bumi, Bulan dan Mars, serta planet-planet padat lain dalam galaksi kita.


Kenapa Anunnaki menciptakan manusia?

Untuk dijadikan budak/pembantu mereka, yang membantu dalam aktivitas pertambangan berbagai mineral, salah satunya yaitu emas. Hingga hari ini, emas merupakan logam mulia dengan nilai tinggi. Fakta ini juga tercantum dalam tulisan kuno bangsa Sumeria.Perlu diingat, siklus mendekatnya Nibiru menurut catatan Sumeria adalah setiap 3600 tahun sekali.


Yang menarik, beberapa fakta soal ini :

Lokasi “Taman Eden” dalam kisah Adam & Hawa disinyalir berada di kawasan Mesopotamia (kini Irak).
Saat ke Bumi, Anunnaki mendarat di Mesopotamia (kini Irak).
KONON, serbuan Amerika ke Irak sebetulnya adalah untuk menemukan lokasi Gerbang Bintang (STAR GATE) milik para Anunnaki yang diyakini berada di Mesopotamia (kini IRAK). STAR GATE ini merupakan semacam portal milik Anunnaki untuk datang dan melihat peradaban kita.
Karena memiliki teknologi canggih, dan menciptakan manusia, maka Anunnaki diposisikan sebagai dewa oleh orang Sumeria. Setelah beberapa saat hidup di Planet Bumi, Anunnaki pun pergi, dan berjanji KELAK akan kembali.


Kemanakah mereka? Mengeksplorasi kehidupan lain? Menciptakan peradaban baru? 2012, Apa yang Akan terjadi?

Apakah Planet X akan melewati bumi dan kembali membawa kita masuk Zaman Es?

Atau, para Anunnaki akan kembali? Berbagai keyakinan tentang adanya“MESSIAH” jika diurut kebelakang, berkaitan dengan janji Anunnaki bahwa mereka kelak akan kembali.

Kalaupun kembali, maka kembali sebagai apa? Sebagai teman atau musuh?

Apakah mereka masih menganggap kita sebagai budaknya?

Mungkinkah akan terjadi perang antara kita, warga Bumi dengan Anunnaki?



Presiden Amerika Ronald Reagan pernah menyinggung soal ancaman dari luar angkasa dalam salah satu pidatonya. Reagan juga mengusulkan dibentuknya system persenjataan berbasis luar angkasa (STAR WARS). Mungkinkah saat itu sudah ada kontak dengan mahluk luar angkasa?Dan, bukan hanya para Anunnaki saja yang ada di luar angkasa. Berbagai bangsa alien yang berperadaban tinggi juga diyakini berdiam di galaksi kita.Tapi, karena kita ngomongin Planet X (Nibiru), maka focus kita adalah Anunnaki.


Fisik Anunnaki

Bandingkan manusia gua (Neanderthal) dengan manusia modern. Di mana bedanya secara fisik?Banyak sekali. Manusia modern (kita) memiliki fisik yang lebih estetik (indah) dan halus dibandingkan manusia gua. Dan itu hasil perpaduan DNA Anunnaki dengan kita.
Bangsa Anunnaki sendiri memiliki ciri-ciri fisik :

Tinggi rata-rata 7-8 kaki (3 meter)
Kulit putih
Rambut pirang atau merah, mata biru
Makanya kulit putih sejak jaman dulu identik dengan “kasta lebih tinggi” atau “dianggap lebih estetik”, karena masih menganut standar patokan Anunnaki.



Bangsa Kaukasia (kulit putih-pirang-mata biru) memiliki paling banyak ciri-ciri fisik Anunnaki. Ini bisa dilihat dari golongan darah mereka, yaitu Rhesus negative.

Kapan-kapan kubahas ya soal golongan darah! Menarik banget! Karena rhesus negative, bukan berasal dari DNA kita. Tapi, dari Anunnaki (alien).

Makanya Amerika menyerbu Irak dengan dalih, mencari senjata nuklir. Karena sisa radioaktifnya terdeteksi. Kenapa waktu AS menyerbu Irak, juga menjarah museum, dan artifak2 kuno dari jaman Sumeria juga diambil? Mencari apa? “Kunci” untuk menemukan Stargate (Gerbang Bintang), portal milik bangsa Anunnaki-kah? Makanya sampai habis-habisan.Ada 270 ribu lebih artifak kuno dari Museum Nasional Bahgdad, Irak yang dijarah tentara Bush. Cuma sedikit yang dikembalikan, sisanya hilang..nggak berbekas. Ada apa dibalik ini? Apa yang dicari?? Pasti sesuatu yang URGENT banget.


Beberapa fakta menarik :

Mungkinkah sebuah bintang punya kekuatan luar biasa? Mungkin! Karena ada satu bintang “kerdil” (dwarf star, sebutannya) yaitu SIRIUS (atau dog star) yang memiliki tingkat kepadatan yang sangat solid, melebihi matahari. Padahal ukurannya jauh lebih kecil, namun untuk kepadatan massa, Sirius paling berat. Jika bintang ini masuk orbit, atau bertabrakan..maka efeknya lumayan fatal.
Kalau dikaji tulisan-tulisan kuno tentang astronomi kita, maka..Bumi pada awalnya menempati posisi lebih dekat dengan matahari. Hari-hari di bumi lebih singkat, lebih panas, dan penduduknya berkulit gelap karena melanin yang tinggi (makanya penelitian tentang manusia pertama, atau Adam, menemukan bahwa Adam ini seorang negroid, kulit hitam). Saat itu, planet yang lebih kondusif dari sisi iklim, jarak dengan matahari dan atmosfir adalah Mars. Namun karena ada tubrukan, maka Jupiter masuk orbit. Jadi jarak bumi menjauh dari matahari. Ini berpengaruh pada banyak hal, seperti warna kulit penduduk, lama hari, dll.
Tabrakan itulah yang menyebabkan “The Great Deluge” atau Banjir besar yang ada di kisah Nabi Nuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar